Sabtu, 06 November 2010

ELEKTRONIK COMMERCE (EC)

merupakan proses dari pembelian, penjualan, transfer, atau penukaran produk, layanan, dan/atau informasi melalui jaringan komputer termasuk internet

Keuntungan e-Commerce
Ada beberapa keuntungan yang dapatdiperoleh dari perdagangan elektronik ditinjau daribeberapa pihak, yaitu dari pihak perusahaan dan pihak konsumen :

1. Kentungan bagi perusahaan
a. Memperpendek jarak : perusahaan dapat lebih dekat dengan konsumen, cukup dengan link-link yang ada pada situs-situs,konsumen dapat menuju peusahaan dimanapun saat itu mereka berada.
b. Perluasan pasar : jangkauan pemasaran menjadi semakin luas dan tidak terbatas oleh area geografis dimana perusahaaan berada.
c. Perluasan jaringan mitra bisnis : Pada perdagangan tradisional, sangat sulit bagi suatu perusahaan untuk mengetahui posis igeografis mitra kerjanya yang berada dinegara atau benua lain.
d. Efisien : Dapat menghemat biaya dan waktu.

2. Keuntungan bagi konsumen
a. Efektif : konsumen dapat memperoleh informasi tentang produk atau jasa yang dibutuhkannya dan bertransaksi dengan cara yang cepat dan murah.
b. Aman secara fisik : konsumen tidak perlu mendatangi toko tempat perusahaan menjual, hal ini memungkinkan konsumen dapat bertransaksi dengan aman, sebab didaerah-daerah tertentu mungkin sangat berbahaya jika berkendaraan dan membawa uang tunai dalam jumlah besar.
c. Fleksibel : konsumen dapat melakukan transaksi dari berbagai lokasi.

KERUGIAN E-COMMERCE
Adi Nugroho dalam bukunya yang berjudul ecommerce menyatakan bahwa perdagangan secara elektronik (e-commerce) tidak hanya memiliki keuntungan, namun juga memiliki kerugian. Kerugian tersebut adalah :
1. Meningkatkan individualisme : karenadalam melakukan transaksi e-commerce tidak perlu bertemu dengan siapa pun,maka ini dapat membuat beberapa orang menjadi berpusat pada diri sendiri (egois) serta individualistis.
2. Terkadang menimbulkan kekecewaan :apa yang dilihat di layar monitor komputer kadang berbeda dengan apa yang dilihat secara kasat mata.
3. Tidak manusiawi : sering kali orang pergi ke toko atau tempat perbelanjaan lainnya tidak sekedar ingin memuaskan kebutuhannya akan barang/jasa tertentu.Ia mungkin melakukannya untuk penyegaran (refreshing) atau bersosialisasi dengan rekan-rekan atau keluarganya. Sementara pada ecommerce,meskipun di internet kita dapat mengobrol (chatting) dengan orang lain, kita mungkin tidak dapat merasakan jabatan tangannya, senyuman ramahnya,atau candanya.

Lima proses dalam e-Commerce adalah berbagi informasi, pemesanan, pembayaran,pemenuhan pesanan, serta dukungan terhadap konsumen (customer service and support). Kita akan mulai membahas satu persatu :
1. Berbagi informasi
Konsumen mengetahui tentang adanya suatu produk/jasa yang dijual dari informasi yang diperoleh. Penyebaran informasi merupakan hal yang penting dalam pemasaran.
2. Pemesanan
Merupakan hal yang rutin bahwa para konsumen secara elektronik mengirimkan pesanan-pesanan akan barang/jasa ke perusahaan.

3. Pembayaran
Ada berbagai mekanisme pembayaran yang dapat dilakukan oleh pembeli. Para pembeli dapa tmenggunakan kartu kredit,kartu debit,cek,transfer uang secara langsung kerekening perusahaan, dan sebagainya.

4. Pemenuhan Pesanan
Tidak peduli bagusnya produk kita, semuanya tidak akan berguna jika kita tidak dapat mengantarkannya ke para konsumen.

5. Dukungan Terhadap Konsumen
Sistem web yang bersangkutan seharusnyajuga tidak bersifat statis; perusahaan dapat meminta masukan-masukan dari para konsumen demi perbaikan situs dan layanan.



Referensi
Browsing internet on http://www.ittelkom.ac.id/Elektronik-Commerce
Mcleod, Raymon. 1995. Sistem Informasi Manajemen. Jakarta.Penerbit: PT Gramedia

Tidak ada komentar:

Posting Komentar